**Termahar** Keris HB V Pamor Tri Warno

Keris nom-noman (istilah penyebutan keris yang dibuat pada masa pasca perjanjian Giyanti memiliki karakteristik dan nilai tersendiri dibandingkan keris yang muncul sebelum era tersebut. Salah satu yang sering dicari oleh banyak orang adalah keris nom-noman era Hamengkubuwono ke V atau yang sering disebut keris HB V. Keris ini dibuat dengan dedikasi dengan bahan besi yang bagus sehingga hingga kini, kualitasnya tetap terjaga. Keistimewaan lainnya dari keris ini adalah pamornya yang mampu menampilkan 3 pamor dalam sebilah keris. Untuk keris nom-noman hal ini merupakan salah satu hal yang jarang dijumpai. Terdapat pamor Tejo Kinurung yang bermakna agar pemiliknya senantiasa diberikan petunjuk dalam mencapai tujuannya dan mendapatkan perlindunganNya. Pamor kedua adalah Lam Alif yang berada di bagian pejetan dg harapan agar pemilik keris dengan pamor Lam Alif akan selalu dilindungi dalam segala aktivitas dan terhindarkan dari berbagai wabah dan penyakit.  Sedangkan yang terakhir, pamor Kendhit pada bagian ganjanya menyiratkan harapan agar pemiliknya senantiasa dilindungi. Menarik bukan makna dan harapan ke tiga pamor tersebut?

Selain itu, keris ini juga didukung dengan perabotan dan sandangan kerisnya yang masih orisinil semua. Tambah keren kan? Oleh karena itu, segera koleksi keris persembahan Galeri Omah Nara ini. Terima kasih.

Keterangan Keris:

Dhapur: Tilam upih
Estimasi Tangguh: HB V
pamor: 3 pamor yakni tejo kinurung, lam alif dan kendhit
Deder: kayu tayuman,
mendak: perak mata intan,
pendok: perak lapis emas,
warangka: branggah kayu trembalo

mahar: 10 jt (nego)
Telf/SMS/WA: 081805611599