Wataking Satriya, Sawiji, Greget, Sengguh, Ora Mingkuh.
Falsafah Jawa Sawiji (Nyawiji), Greget, Sengguh, Ora Mingkuh adl buah
pemikiran Sri Sultan Hamengku Buwono I, ahli strategi, ahli perang dan
filsafat jawa, peletak dasar Kasultanan Ngayogyakarta. Falsafah ini
diciptakan sbg pandangan hidup orang jawa yg diharapkan tumbuh dan
menjadi perilaku keseharian. Falsafah luhur sebagai bagian dari upaya untuk mengingat jati diri manusia jawa, agar senantiasa berkarakter laiknya ksatria.
Sawiji bisa diartikan fokus terhadap tujuan dan ingat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Greget bermakna seluruh aktivitas dan gairah hidup harus disalurkan melalui jalan kebenaranNya. Sengguh dapat dimaknai keyakinan pada kemampuan diri sebagai anugerahNya sebagai makhluk Tuhan paling sempurna. Ora mingkuh artinya, dalam menggapai cita dan tujuan, meskipun mengalami tantangan, hambatan, dan persoalan tak akan mundur karena percaya bahwa ada pencipta semesta yang selalu bersamanya.
#FalsafahJawa #kasultananngayogyakartaha diningrat
#FilsafatJawa #Keris #TosanAji #GaleriOmahNara #Pusaka #OmahNara #Yogyakarta #YogyakartaHits
Sawiji bisa diartikan fokus terhadap tujuan dan ingat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Greget bermakna seluruh aktivitas dan gairah hidup harus disalurkan melalui jalan kebenaranNya. Sengguh dapat dimaknai keyakinan pada kemampuan diri sebagai anugerahNya sebagai makhluk Tuhan paling sempurna. Ora mingkuh artinya, dalam menggapai cita dan tujuan, meskipun mengalami tantangan, hambatan, dan persoalan tak akan mundur karena percaya bahwa ada pencipta semesta yang selalu bersamanya.
#FalsafahJawa #kasultananngayogyakartaha
#FilsafatJawa #Keris #TosanAji #GaleriOmahNara #Pusaka #OmahNara #Yogyakarta #YogyakartaHits
Komentar
Posting Komentar